Cerbung: Encoder Love [Sinopsis]



Annyeong.
Gimana ya mulainya. Ini cuman berawal dari iseng aja, malah ide kaya gini terlintas pas lagi praktek di kampus. Sebenernya ngga ada niat buat bikin cerita yang nantinya akan diposting.

Mungkin karena udah biasa kalau setiap praktek EDD ya pake kalimat-kalimat gitu. Ditambah temen praktek gue—Fahmi—juga rada-rada kan. Setiap ngomong pake ‘bahasa perasaan’ yang ngga terjamah penerjemah, pasti dilanjutin sama temen gue ini. Atau sebaliknya.

Nah, ide ini munculnya dari dia. Katanya, kenapa ngga, kisah rumit lima lampu LED ini dibikin cerita. Awalnya sih emang gue yang ngasih tokoh ke lampu-lampu LED ini. Tapi lama-lama malah dibikin cerita, segala ada episodenya.

Kurang lebih gini nih sinopsisnya…
Berawal dari sekolah menengah atas, kelas dua SMA. Lima orang yang baru saja bertemu karena penjurusan di kelas sebelas, merasa nyaman satu sama lain setiap kali mereka ngumpul atau sekadar bercanda dan ngobrol-ngobrol.

Pagi itu, Shinta terkejut bahwa dirinya masuk di kelas yang sama dengan Viona—teman jaman masa orientasi setahun yang lalu. Nathan datang dengan perasaan malas karena harus sekelas dengan satu-satunya teman di kelas sepuluh—Shinta.

Tapi, wajah Nathan berubah sumringah ketika mengetahui teman di ekskul musik—Rey dan Dewa berada di kelas yang sama dengannya.

Siapa mulai penasaran dengan siapa. Mereka berlima jadi sering ngumpul hanya karena keterikatan satu sama lain.

Ada satu rasa diantara Dewa, Nathan, dan Rey. Perasaan mereka sama, namun entah untuk siapa.

Lalu, siapa yang akan paling tersiksa karena pengkhianatan?

Siapa yang akhirnya menyerah dan melepas apa yang pernah digenggam?

Dan siapa yang akan berakhir bahagia, atau sekalipun berakhir menyedihkan?

Ikutin aja setiap chapter di cerbung ini!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makna Rasa Dibalik Lirik Lagu

Cerpen: At The Past

About SCIGENCE [Part 1]