Confused

Sebenarnya aku tak mengerti, apa yang menjadikanmu sepenting ini.
Aku juga tidak paham, mengapa kamu begitu berarti.
Kita tak sedekat nadi, lalu apa yang membuatku takut kehilanganmu?
Kita juga tak pernah punya waktu berdua, lantas mengapa kamu selalu mengusik malamku?

Apa yang kamu miliki sampai aku takut terjadi sesuatu padamu?
Bahkan kamu tak pernah menyimpan tanya untukku.
Siapa yang memiliki sesuatu yang merebut perhatianmu?
Hingga kamu tak mampu melihat aku di sudut situ.

Katamu, berbohonglah pada diri sendiri seakan kamu bisa, padahal tak mampu.
Kalau menurutmu begitu, sudah setebal apa kebohonganku untuk bisa memilikimu?
Aku tau, mungkin kamu tak akan peduli.
Tapi kamu juga harus tau rasanya menyayangi seseorang yang menyayangi orang lain, bukanlah hal yang mudah.

Boleh aku bertanya?
Sosok yang bagaimana, yang menempati sebagian pikiranmu?
Pemilik hati yang bagaimana, yang kamu tetapkan untuk singgah di hatimu?
Siapa seseorang yang membuatmu mengunci hatimu?

Maaf, terlalu banyak pertanyaan.
Aku hanya ingin tau, siapa yang membuat aku tak sedikitpun ada di pikiranmu.
Aku juga ingin tau, bagian diriku yang mana yang salah hingga sulit berada di hatimu.
Dan aku ingin tau, seburuk apa hati ini sampai harus menunggu kamu mengerti, bahwa hanya aku yang menetapkanmu seperti ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makna Rasa Dibalik Lirik Lagu

Cerpen: At The Past

About SCIGENCE [Part 1]