Complicated

Sebelumnya, yang pernah baca Complicated, pasti tau kan isi ceritanya apa aja. Ya, cuma beberapa orang ajasih yang tau dan pernah baca jalan ceritanya. Tapi disini, juga bakal ngepost cerita tentang Complicated.

Complicated disini ngga nyeritain Luna yang galauin Farel, bukan juga tentang memilih antara Farel atau Rama. Ini tentang perasaan Silver. Tentang Silver yang bukan dihadapi oleh 2 pilihan manusia, tapi pilihan antara 2 keputusan yang Silver sendiri bingung untuk memutuskan.

Bukan tentang Luna yang menyayangi 2 orang namun hanya mencintai 1 orang, ini masih tentang Silver yang mencintai cinta lamanya, yang juga menyayangi perasaan lamanya.

Kalau dulu Luna ngga pernah dapet izin dari Yang Maha Kuasa untuk jatuh cinta lagi pada seseorang yang baru, sekarang tentang Silver yang ngga pernah diizinin untuk ngga mikirin seseorang biarpun cuma sekelebat mata.

Ini tentang perasaan Silver, yang bahkan dia sendiri ngaa ngerti apa namanya. Jangankan nanya ke temen, nanya hatinya yang dia rasakan sendiri aja ngga tau. Perasaan ini pernah Silver rasakan, bahkan beberapa kali. Tapi perasaan ini terkesan aneh.

Sekarang ini Silver merasakan rasa takut kehilangan, takut untuk jauh, rasa cinta yang pernah Silver rasakan (masih) pada orang yang sama. Silver jatuh cinta kesekian kali pada orang yang sama. Bahkan merasakan sakit hatipun masih terhadap orang yang sama.

Jatuh cinta? Bukan, ini bukan jatuh cinta namanya. Silver merasakan cinta yang lama. Cintanya yang masih bertahan, cintanya yang seharusnya belum selesai.
Berharap? Entah. Untuk tau apa yang dirasakan saja rasanya sulit, apalagi untuk berharap.

Tapi, andai kata Silver berharap, apa harapan itu masih ada? Apa kesempatan itu masih ada? Bicara kesempatan, seseorang berhak untuk mendapatkan kesempatan kedua. Salah, maksudnya kalau untuk Silver, ya kesempatan ketiga namanya. Banyak ya. Tapi, kesempatan keberapapun ngga jadi masalah, asal kesalahan kemarin ngga terulang lagi dan terus mencoba memperbaiki.

Silver sulit untuk memilih antara menjelaskan apa yang ia  rasakan dan mempertahankan keadaan seperti sekarang. Kedua keputusan itu memiliki risiko yang sama-sama berat. Tentang menjelaskan perasaan, apa akan ada kata "Kesempatan keempat"? Tentang mempertahankan keadaan, ya semua akan terus begini, akan terus seperti ini, tanpa ikatan. Kira-kira, hati jenis seperti apa yang Silver miliki ketika cemburu namun tidak punya hak untuk cemburu? Takut kehilangan tanpa rasa memiliki. Bagaimana cara merelakan yang bahkan tidak Silver miliki?

Yap, Silver takut untuk kehilangan yang bahkan tidak Silver miliki. Bahkan Silver sudah kehilangan. Kehilangan sesuatu yang harusnya masih ia miliki. Harusnya.

Complicated jenis ini lagi Silver rasain setelah keadaannya dengan Gail sudah baik-baik saja. Tapi, sekembalinya semua keadaan itu malah menumbuhkan rasa lagi, rasa kesekian kali. Sebenarnya, Silver takut untuk merasakan ini lagi. Silver takut mengganggu kenyamanan Gail dengan perasaannya yang sudah berhasil mandiri, dan perasaan orang lain yang sudah berhasil membuat Gail nyaman.

Lalu, Silver harus bagaimana? Mengubur definisi perasaannya atau menjalani kemunafikan?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makna Rasa Dibalik Lirik Lagu

Cerpen: At The Past

About SCIGENCE [Part 1]